Karangturi-Rembang.desa.id_Lasem terletak di pesisir pantai hingga darat Provinsi Jawa Tengah, dikenal sebagai Tiongkok Kecil, orang Cina menyebutnya sebagai Laosen. Keunikan di Lasem terdapat pada segi kultural yaitu adanya percampuran Cina, Jawa dan Arab (Islam), arsitektural yaitu dari arsitektur baru dan lama. Arsitektur lama berupa bangunan asli Cina-Jawa, sedangkan arsitektur baru terdiri dari bangunan modern, dan letak geografis. Sedangkan dari sisi kegiatan di Lasem yaitu kerajinan batik. Batik tulis Lasem menjadi ciri khas karena merupakan salah satu hasil kerajinan orang Tionghoa hingga saat ini, telah ditekuni sejak kedatangan Laksamana Cheng Ho pada tahun 1413 dan menetap di Pulau Jawa. Batik tiga negeri adalah sebutan untuk batik Lasem, Pekalongan, dan Solo. Namun, batik tersebut tengah menghadapi perkara eksistensi (kepunahan) yang berdampak nantinya bagi generasi mendatang. Selain itu dapat diklaim negara lain apabila tidak dilestarikan, dan kalah terhadap era globalisasi. Selain dari perkara eksistensinya, adapun limbah batik yang dihasilkan dari penggunaan warna kimia yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Selain itu masalah iklim yang ada di Lasem yang cenderung panas dan kering berpengaruh terhadap penghawaan ruang, Dari isu yang ada di ,atas maka Perancangan Galeri Batik Tulis secara khusus bertujuan untuk menampung, melestarikan, menampilkan, dan mengembangkan edukatif-rekreatif, informasi dan referensi, pelatihan bagi warga Lasem dan wisatawan. Selain itu sebagai wadah untuk mengolah limbah pewarna alami batik yang menjadi tujuan utama untuk melestarikan batik Lasem. Sehingga melalui Galeri Batik Tulis di Lasem maka usaha melestarikan batik tersebut akan terus hidup.
https://katalog.ukdw.ac.id/1327/
